Bahasa Yunani atau Bahasa Gerika atau dalam bahasa aslinya disebut
Ellenika merupakan anak cabang tersendiri dalam rumpun
bahasa Indo-Eropa. Bahasa
ini telah bertahan selama lebih dari ribuan tahun dan telah dituliskan selama
kurang lebih 3500 tahun. Bahasa Yunani juga dianggap sebagai salah satu bahasa
tua yang masih bertahan hingga kini dengan jumlah kosakata kurang lebih 600.000
kata. Saat ini bahasa Yunani terutama dipertuturkan oleh bangsa
Yunani di Yunani dan Siprus.
Wilayah
Tutur
Bahasa Yunani dituturkan di kawasan Yunani
dan pulau-pulau di laut Aegea dengan jumlah penutur
kurang lebih dari 14 juta jiwa. Meski demikian, penutur bahasa Yunani juga dijumpai
di bagian selatan Albania, bagian selatan Republik
Makedonia bekas Yugoslavia, Bulgaria,
Rumania
hingga kawasan Georgia dan Ukraina.
Di Italia,
penutur bahasa ini juga dijumpai di daerah Calabbria. Sedangkan di Turki,
komunitas berbahasa Yunani banyak ditemui di Gokceada, Bozca ada dan kota Istambul dalam jumlah sangat kecil.
Di luar kawasan itu, komunitas
berbahasa Yunani dapat dijumpai di Mesir, khususnya wilayah Iskandariyah
dan Kairo.
Mereka kebanyakan telah bermukim di wilayah-wilayah tersebut semenjak zaman
sebelum Masehi.
Muslim
berbahasa Yunani
Akan tetapi, terdapat juga sejumlah
besar orang-orang Muslim berbahasa Yunani yang ditemukan di Turki.
Namun kelompok ini terbagi atas dua kelompok, yakni kelompok kreta yang
berasal dari Pulau Kreta dan kelompok Pontus
yang tinggal di kawasan sepanjang Laut
Hitam.
Kelompok Kreta merupakan imigran
Muslim yang dipertukarkan dengan kelompok Ortodoks karena perjanjian Lausanne
tahun 1923, dan mereka tinggal di wilayah barat Anatolia,
umumnya di kawasan tepi pantai Laut Aegea, Mediterania dan Laut
Marmara serta di kota-kota seperti Izmir,
Antalya
dan Ayvalik.
Namun generasi muda kelompok ini mengalami proses Turkifikasi dan mayoritas
akhirnya hanya menguasai Bahasa Turki.
Kelompok Pontus ini berkonsentrasi
di 5-6 desa di sekitar kota Trabzon dan Tonya, Turki
Utara dan lembah Sungai Of, tepatnya di lembah Yukari Solakli di dekatnya
sebanyak 50 desa. Mereka juga ditemukan di dua desa dekat Sakarya yang
bertetangga dengan Istanbul. Kelompok Yunani Pontus memeluk agama
Islam sejak abad ke-18, dan mengadaptasi kebudayaan campuran antara Turki dan
Yunani, bahkan menggunakan nama Turki dalam kehidupan sehari-hari. Mereka kerap
menyebut bahasa mereka sebagai Romaika dan menganggap penutur bahasa
Yunani penganut Ortodoks sebagai kelompok yang berbeda, dengan sebutan Romioi
. Dituturkan oleh 300.000 jiwa dan kaum wanitanya hanya menguasai bahasa Yunani
Pontus.
Dipercaya pula bahasa Yunani Pontus
merupakan keturunan dialek Yunani Kapadosia kuna yang sudah punah.
Yunani
Attik (Athena)
Yunani Attik merupakan varian bahasa
Yunani yang dipakai di wilayah Athena pada masa silam.
Sebagian besar karya sastra Yunani ditulis dalam varian ini. Bahasa ini dipakai
pula di masa kekuasaan Romawi dilanjutkan dengan masa kerajaan Bizantium hingga menjadi Yunani Modern seperti
sekarang.
Peran
Bahasa Yunani dalam Ilmu Pengetahuan
Bahasa Yunani memiliki peran yang
tinggi dalam ilmu pengetahuan, terutama Ilmu Pengetahuan Barat. Bisa dikatakan filsafat
yang menjadi dasar ilmu pengetahuan munculnya dari Yunani. Oleh karena itu
tidak mengherankan apabila bahasa Yunani memberikan sumbangsih yang cukup besar
untuk ilmu pengetahuan.
Bangsa asing yang pertama kali
mengakui sumbangsih besar bangsa Yunani ialah Bangsa Romawi. Oleh karena itu dalam bahasa
Latin banyak terdapat kata-kata serapan dari bahasa Yunani.
No comments :
Post a Comment