Amerika Serikat adalah sebuah republik federal yang terdiri dari 50 negara bagian dan sebuah distrik federal.
Kecuali Alaska (utara Kanada) & Hawaii (lautan Pasifik), 48 negara bagian
lainnya serta distrik federalnya terletak di Amerika Utara. Amerika
Serikat berbatasan dengan Meksiko
dan Teluk Meksiko di
sebelah selatan, dan dengan Kanada
di sebelah utara dan barat laut (eksklave
Alaska). Di sebelah barat
negara ini berbatasan dengan Samudra Pasifik dan di
sebelah timur dengan Samudra
Atlantik. Selain itu, Amerika Serikat juga "memiliki"
beberapa daerah di Karibia dan Pasifik, walaupun wilayah tersebut bukanlah bagian dari
Amerika Serikat.
Dengan luas wilayah 9,83 juta km2
dan penduduk sebesar 309 juta jiwa, Amerika Serikat adalah negara terbesar ke-3
atau ke-4 berdasarkan total luas wilayahnya dan terbesar ke-3 berdasarkan
jumlah penduduk. Negara ini merupakan negara multietnis dan multikultural, yang
disebabkan oleh masuknya para imigran dari seluruh dunia. Ekonomi Amerika
Serikat merupakan ekonomi yang terbesar di dunia, dengan produk domestik bruto
(perkiraan 2008) sebesar AS$14,4 triliun (seperempat dari PDB dunia
berdasarkan nominal dan seperlima berdasarkan paritas
daya beli).
Sebelum kedatangan orang Eropa,
Amerika telah dihuni oleh orang-orang Indian selama beribu-ribu tahun. Namun
populasi suku Indian menurun drastis akibat wabah penyakit dan peperangan
dengan pendatang Eropa.
Amerika terbentuk dari 13 bekas koloni Britania Raya yang
memerdekakan diri pada tanggal 4 Juli
1776. Negara baru ini kemudian memenangkan peperangan dengan Britania Raya dalam Perang Revolusi
Amerika. Pada abad ke-19, Amerika Serikat berekspansi secara besar-besaran,
membeli daerah Louisiana
dari Perancis, Alaska dari Rusia, serta menganeksasi
daerah-daerah milik Meksiko
yaitu New Mexico, Texas, dan California seusai Perang
Meksiko-Amerika.
Pertentangan antara negara bagian
utara dengan negara bagian selatan mengenai masalah hak-hak negara bagian serta
perbudakan
mencetuskan Perang
Saudara Amerika pada tahun 1860-an. Negara bagian utara kemudian berhasil
memenangkan perang ini dan mempertahankan persatuan negara. Ekonomi Amerika
Serikat menjadi yang terbesar di dunia semenjak tahun 1870-an. Kemenangan pada Perang
Spanyol-Amerika dan Perang
Dunia I mengangkat Amerika Serikat sebagai salah satu kekuatan militer
dunia. Pada Perang Dunia
II, Amerika Serikat menjadi negara pertama yang memiliki senjata nuklir.
Berakhirnya Perang Dingin
dan runtuhnya Uni Soviet
membuat Amerika Serikat menjadi satu-satunya negara adidaya dunia dan menjadi
yang terdepan dalam hal militer, ekonomi, budaya, dan politik.
Etimologi
Pada tahun 1507, Kartografer
Jerman, Martin
Waldseemüller membuat peta dunia yang di dalamnya terdapat kata "America"
untuk merujuk pada benua bagian barat. Penamaan ini dinamakan atas nama seorang
penjelajah Italia, Amerigo
Vespucci. Koloni-koloni Britania yang memerdekakan diri pertama kali
menggunakan nama "United States of America" dalam proklamasi
kemerdekaannya pada 4 Juli 1776. Nama ini kemudian ditetapkan pada 15 November
1777.
Sejarah
Amerika Serikat terbentuk dari 13
bekas koloni Inggris selepas Revolusi
Amerika setelah deklarasi kemerdekaan pada tanggal 4 Juli 1776. Pada asalnya, struktur
politiknya ialah sebuah konfederasi.
Tetapi selepas debat yang lama dan terbentuknya Konstitusi Amerika,
koloni ini akhirnya sepakat untuk membentuk negara persekutuan.
Pada abad ke-19 kekuatan AS meluas
di seluruh benua Amerika Utara. Melalui paksaan, kekuatan militer, dan diplomasi,
AS memperoleh banyak negara-negara bagian lain di dalam dan di luar negara
seperti Kuba dan Filipina. Walaupun begitu,
negara ini mengalami masalah sosial yang buruk. Dalam usaha untuk mengembangkan
wilayah kekuasaan kaum kulit putih, kaum pribumi
Indian telah dijadikan korban. Melalui kekuatan militer, pemusnahan,
penyingkiran serta pembangunan daerah
reservasi, kaum pribumi Indian telah disingkirkan. Di sebelah selatan, masih
ada sistem perbudakan
dengan kaum kulit hitam sebagai warga kelas kedua. Diskriminasi terhadap kaum
berwarna merupakan salah satu sebab terjadinya perang
saudara antara negara bagian-negara bagian Utara dan Selatan. Walaupun
sistem perbudakan telah dihapuskan selepas kekalahan negara-negara bagian
Selatan, diskriminasi warna kulit terus merajalela sehingga ke pertengahan abad
ke-20.
Sewaktu era tersebut, negara ini
terus maju menjadi sebuah penguasa perindustrian
dunia, yang berterusan sehingga ke abad-20, dikenal sebagai Abad Kegemilangan
Amerika atau the American Century. Dalam abad ini pengaruh Amerika
semakin meluas di arena internasional dan menjadi pusat inovasi serta teknologi terunggul di dunia
ketika itu. Beberapa sumbangan teknologinya termasuk telepon, televisi, komputer, Internet, senjata nuklir, kapal
terbang dan perjalanan angkasa
luar.
Negara ini telah mengalami beberapa
pengalaman pahit seperti Perang Saudara Amerika
(1861-1865) dan kejatuhan ekonomi yang buruk sewaktu "Great
Depression" (1929-1939) yang bukan saja melanda Amerika malah hampir
seluruh dunia.
Dari segi sejarah, negara ini telah
terlibat dalam beberapa perang dunia yang besar, dari Perang 1812
menentang Inggris, dan berpakta pula dengan Inggris sewaktu Perang Dunia I dan Perang Dunia II. Pada
era 1960-an Amerika terlibat di dalam Perang Dingin menentang
kekuatan besar yang lain yaitu Soviet serta pengaruh komunisme. Dalam usaha
membendung penularan komunisme di Asia, AS dalam Perang Korea, Vietnam
dan terakhir di Afganistan. Selepas kejatuhan dan perpecahan
Soviet, AS bangkit menjadi sebuah kekuatan ekonomi dan militer yang terkuat di
dunia. Sewaktu tahun 1990-an, AS menobatkan dirinya sebagai polisi dunia dan
tentaranya beraksi di Kosovo,
Haiti, Somalia dan Liberia, dan Perang
Teluk Pertama terhadap Irak
yang menginvasi Kuwait.
Politik
Amerika Serikat merupakan negara demokrasi konstitusional
dengan sistem three-tier dan institusi kehakiman yang bebas.
Terdapat tiga peringkat yaitu nasional, negara bagian dan pemerintahan lokal yang
mempunyai badan legislatif
serta eksekutif dengan
bidang kuasa masing-masing. Negara ini menggunakan sistem persekutuan atau federalisme di mana di negara pusat dan negara bagian berbagi kuasa. Negara pusat
berkuasa terhadap beberapa perkara seperti pencetakan mata
uang Amerika serta kebijakan pertahanan. Namun,
negara-negara bagian berkuasa menentukan hak
dan undang-undang
masing-masing seperti hak pengguguran bayi dan hukuman maksimal dalam hal
undang-undang.
Satu elemen yang kentara di Amerika
ialah doktrin pembagian kuasa. Pasal 1
hingga 3 Konstitusi Amerika,
telah menggariskan secara terperinci mengenai kuasa-kuasa Negara yang utama
yaitu eksekutif, legislatif dan kehakiman. Checks
and Balances atau pemeriksaan dan keseimbangan merupakan satu ciri yang
utama dalam negara Amerika dan hal ini begitu komprehensif sehingga tidak ada
satu cabang negara yang
mempunyai kuasa mutlak untuk mengawal cabang yang lain.
Di negara ini semua rakyat yang berusia 18 tahun ke
atas berhak memilih. Pemilu untuk pemilihan presiden diadakan setiap empat
tahun sekali dan yang terakhir ialah pada bulan November 2004.
Di samping Pemilu untuk
pemilihan presiden, ada
pula Pemilu paruh
waktu, yang diadakan pada pertengahan masa jabatan presiden. Dalam pemilu
ini yang dipilih bukanlah presiden
melainkan seluruh anggota Dewan Perwakilan dan sepertiga
dari semua senator
dari tiap negara bagian.
Negara Bagian
Saat dinyatakannya kemerdekaan Amerika
Serikat, tiga belas koloni
berubah menjadi negara bagian-negara bagian. Pada mulanya negara bagian-negara
bagian ini bergabung sebagai sebuah persekutuan tetapi kemudian
membentuk sebuah negara yang bersatu. Pada tahun-tahun berikutnya, jumlah
negara bagian bertambah dengan masuknya negara bagian-negara bagian di barat,
pembelian tanah dan perpecahan negara bagian-negara bagian yang sudah ada. Setiap
negara bagian dibagi kepada counties (semacam kabupaten), cities
(semacam kotamadya atau kota otonom) dan townships (semacam kecamatan).
Amerika Serikat juga memiliki daerah
federal, Washington, DC, dan tanah jajahan seperti Puerto Riko, Samoa Amerika, Guam dan Kepulauan Virgin.
Geografi
Amerika Serikat ialah negara
terbesar ke-3 di dunia. Keadaan geografisnya amat bermacam-macam.
- Ada padang rumput di Pesisir Timur,
- Pegunungan Appalachian
- Great Plains di tengah negeri ini,
- Sungai Mississippi-Missouri,
- Pegunungan Rocky di bagian barat
- Danau Ontario di Utara.
- Danau Erie di Utara.
- Danau Michigan di Utara.
Iklimnya bermacam-macam menurut keadaan geografisnya, dari tropis (panas dan
kering di musim panas, hangat di musim dingin) di Florida sampai tundra (dingin sepanjang tahun)
di Alaska. Sebagian besar
negara ini memiliki musim panas yang hangat dan musim salju yang dingin.
Sejumlah bagian AS, seperti bagian California, memiliki iklim Mediterrania.
Ekonomi
AS menjalankan sistem ekonomi kapitalis.
Pertumbuhan ekonomi negara ini kokoh di permukaannya, pengangguran dan inflasi rendah, dan defisit
perdagangan yang rendah (berarti AS membeli lebih banyak barang dari negara
lain daripada menjual).
Ekonomi AS ialah salah satu yang
terpenting di dunia. Banyak negara telah menjadikan dolar AS
sebagai tolok ukur mata uangnya, artinya berharga atau tidaknya mata uang
mereka ditentukan oleh dolar. Sejumlah negara menggunakan dolar sebagai mata
uangnya. Bursa
saham AS dipandang sebagai indikator ekonomi dunia.
Negara ini memiliki banyak sumber
daya mineral, seperti emas, minyak, batu bara dan endapan uranium. Pertanian membuat negara ini
berada di antara produsen utama, di antara lainnya, jagung, gandum, gula dan tembakau. AS memproduksi mobil, pesawat terbang dan benda
elektronik. Sekitar 3/4 dari penduduk AS bekerja di industri
jasa.
Mitra dagang AS ialah:
- Kanada
- Meksiko
- Negara Eropa
- Negara industri Asia seperti Jepang, Taiwan, India, Korea Selatan dan RRC.
Jarak struktur
sosial Amerika Serikat besar, berarti sejumlah orang Amerika cukup kaya.
Walaupun sebenarnya masih ada juga rakyat yang hidup di bawah garis kemiskinan.
51% dari seluruh rumah tangga memiliki komputer dan 41% memiliki
akses Internet pada 2000,
angka yang telah berkembang
menjadi 75% pada 2004. Lebih lanjut, 67,9% penduduknya memiliki rumah
sendiri pada 2002. Pendapatan perkapita penduduk Amerika $37.000 setahun pada
2002.
Pendidikan
Pendidikan publik Amerika
dioperasikan oleh negara dan pemerintah daerah, yang diatur oleh Amerika
Serikat Departemen Pendidikan melalui pembatasan dana federal. Anak-anak
diwajibkan di kebanyakan negara untuk menghadiri sekolah dari usia enam atau
tujuh (umumnya, taman kanak-kanak atau kelas pertama) sampai mereka berumur
delapan belas (umumnya membawa mereka melalui kelas dua belas, akhir SMU);
beberapa Negara bagian memungkinkan siswa untuk meninggalkan sekolah pada usia
enam belas atau tujuh belas. Sekitar 12% dari anak-anak yang terdaftar di
nonsektarian paroki atau sekolah swasta.
Hanya sekitar 2% dari anak-anak yang belajar di rumah. Amerika Serikat memiliki banyak lembaga-lembaga swasta dan publik pendidikan tinggi yang kompetitif, serta masyarakat lokal masuk perguruan tinggi dengan kebijakan terbuka. Dari jumlah penduduk Amerika yang berumur diatas dua puluh lima tahun, sekitar 84,6% lulus dari sekolah menengah umum, 52,6% dari mereka masuk ke beberapa perguruan tinggi, dan sekitar 27,2% memperoleh gelar sarjana, dan 9,6% memperoleh gelar sarjana muda. Hampir seluruh rakyat amerika tidak ada yang buta huruf mencapai sekitar 99% dari total keseluruhan. Perserikatan Bangsa-Bangsa memberikan Amerika Serikat sebuah indeks Pendidikan 0,97, yang berada pada peringkat 12 di dunia.
Hanya sekitar 2% dari anak-anak yang belajar di rumah. Amerika Serikat memiliki banyak lembaga-lembaga swasta dan publik pendidikan tinggi yang kompetitif, serta masyarakat lokal masuk perguruan tinggi dengan kebijakan terbuka. Dari jumlah penduduk Amerika yang berumur diatas dua puluh lima tahun, sekitar 84,6% lulus dari sekolah menengah umum, 52,6% dari mereka masuk ke beberapa perguruan tinggi, dan sekitar 27,2% memperoleh gelar sarjana, dan 9,6% memperoleh gelar sarjana muda. Hampir seluruh rakyat amerika tidak ada yang buta huruf mencapai sekitar 99% dari total keseluruhan. Perserikatan Bangsa-Bangsa memberikan Amerika Serikat sebuah indeks Pendidikan 0,97, yang berada pada peringkat 12 di dunia.
Demografi
Sebagian besar penduduk di AS ialah
keturunan imigran Eropa.
Banyak orang yang diturunkan dari Jerman,
Inggris, Skotlandia, Irlandia, dan Italia.
Pada tahun-tahun terkini, banyak
orang Hispanik datang dari Meksiko dan bagian lain di Amerika Latin, khususnya
ke barat daya AS. Banyak dari mereka yang melintasi perbatasan secara ilegal.
Beberapa orang AS merasa gerah, dan juga karena banyaknya penggunaan bahasa Spanyol di AS
(lihat Bahasa-bahasa
di Amerika Serikat). Banyak juga orang Afrika-Amerika. Sebagian
besar dari mereka diturunkan dari budak Afrika yang dibawa ke
Dunia Baru.
Sepertiga penduduk AS ialah orang Asia-Amerika. Sebagian besar
mendiami pesisir barat.
Penduduk aslinya, disebut penduduk asli Amerika atau Indian dan Eskimo amat sedikit.
Agama
Jumlah pemeluk Kristen di AS terus
menurun. 86,2% menyebut dirinya Kristen pada 1990 dan 76,5% menyebut dirinya
Kristen pada 2001 (ARIS 2001). Anggota
keagamaan pada 2001 ialah Protestan
52%, Katolik 24,5%, tidak
ada 13,2%, Yudaisme
1,3% dan 0,5-0,3% Islam, Buddha, Agnostik, Ateis, Hindu dan Universalis Unitarian.
Ada perbedaan besar di antara mereka yang memeluk suatu agama dan mereka yang
merupakan anggota tempat ibadah agama itu. Angka Biro Sensus menunjukkan bahwa keanggotaan tempat ibadah pada 2004 ialah 33% Kristen
Protestan, 19% Katolik Roma, 4% Yahudi dan 44% agama lainnya.
Budaya
Tingkat kebudayaan Amerika Serikat
tergolong maju. Hal ini terbukti dengan kemajuan teknologinya. Amerika Serikat
bersama negara sahabatnya yaitu Rusia
merupakan negara pionir dalam penyelidikan dan penjelajahan luar angkasa, di samping itu
Amerika Serikat juga ahli dalam bidang persenjataan mutakhir.
Dalam bidang sastra modern, Amerika Serikat
memiliki Ernest Hemingway,
yang pernah meraih Hadiah Nobel tahun 1954.
No comments :
Post a Comment